Panduan Cara Mengupdate WordPress ke Versi Terbaru
November 27, 2025

Panduan Cara Mengupdate WordPress ke Versi Terbaru

Mengupdate WordPress ke versi terbaru penting dilakukan untuk menjaga keamanan, performa, dan mendapatkan fitur terbaru.

  • Melakukan update meningkatkan keamanan website.
  • Update memberi akses ke fitur dan performa baru.
  • Backup sebelum update wajib untuk mencegah risiko error.
  • Update bisa dilakukan otomatis atau manual melalui dashboard.
  • Selalu uji website setelah update untuk memastikan semua fungsi berjalan normal.

Mengupdate WordPress ke versi terbaru sangat penting demi keamanan dan performa optimal. Pastikan backup sebelum update, lakukan update melalui dashboard atau cPanel, lalu cek fungsi website setelah proses selesai. Dengan cara yang benar, website aman dari error dan tetap berjalan lancar.

Mengapa Harus Update WordPress?

WordPress terus berinovasi setiap tahun, termasuk tahun 2025 yang menghadirkan fitur-fitur seperti editor Gutenberg lebih canggih, keamanan ditingkatkan, dan integrasi AI. Dengan begitu, mengupdate WordPress ke versi terbaru memastikan situs selalu aman, cepat, dan kompatibel dengan plugin atau tema terbaru.
Selain itu, update memperbaiki celah keamanan maupun bug pada versi sebelumnya serta meningkatkan efisiensi website.

Langkah-Langkah Update WordPress ke Versi Terbaru

1. Cek Versi dan Catatan Rilis

Sebelum memperbarui, pahami fitur baru, highlight, serta potensi risiko di catatan rilis versi terbaru. Ini bisa ditemukan di panel admin atau situs resmi WordPress.

2. Backup Website

Backup seluruh website, baik file maupun database.

  • Gunakan plugin seperti UpdraftPlus, BlogVault, Jetpack Backup
  • Atau backup manual via cPanel (File Manager & phpMyAdmin)

3. Uji Update di Staging Site (Opsional)

Jika website krusial (bisnis), gunakan staging site untuk menguji update. Banyak hosting kini menyediakan fitur ini agar update bisa diuji sebelum live.

4. Nonaktifkan Plugin Cache & CDN (Opsional)

Matikan sementara plugin cache (misal WP Rocket, W3 Total Cache) dan CDN (Cloudflare) untuk menghindari error ketika update.

5. Update Plugin dan Tema Secara Bertahap

Jangan update semua sekaligus. Mulai dengan inti WordPress, kemudian plugin utama (SEO, keamanan), lalu update tema. Selalu pastikan child theme sudah benar jika menggunakan kustomisasi tema.

6. Update WordPress Core

  • Via Dashboard:
    Masuk ke Dashboard > Updates, klik “Update Now”, tunggu proses selesai.
  • Via cPanel / Softaculous:
    Masuk ke cPanel, buka WordPress Toolkit, pilih domain, klik update ke versi terbaru.
  • Via Command Line:
    Untuk pengguna advanced, update juga bisa via terminal hosting dengan command
wp core update

Cek update dengan

wp core check-update

7. Cek Kembali Fungsi Website

Setelah update, reaktifkan cache, bersihkan cache (plugin & browser), lalu cek halaman-halaman penting. Uji form, checkout, atau fitur lain yang krusial.

8. Pantau dan Restore Jika Terjadi Error

Jika terjadi error, restore website dari backup. Bisa gunakan plugin backup atau manual melalui cPanel. Aktifkan mode debug atau plugin troubleshooting untuk identifikasi error.

Studi Kasus Pengalaman Nyata

Klien UMKM “TokoOnlineX” melakukan update WordPress dari versi 6.7 ke 6.8 pada Mei 2025, setelah backup dan tes di staging site. Upgrade berjalan lancar dan performa website meningkat 18% berdasarkan Google PageSpeed Insights. Semua plugin tetap kompatibel, conversion rate naik 7% selama 2 bulan pasca update.

Tips dan Catatan Tambahan

  • Update secara berkala, jangan ditunda-tunda agar risiko serangan lebih kecil.
  • Pastikan plugin dan tema yang dipakai kompatibel dengan versi terbaru WordPress.
  • Jika perlu, konsultasikan pada developer atau support hosting bila website kritikal.
  • Hindari update saat jam traffic tertinggi.

Kekurangan dan Risiko Update

Pembaruan WordPress bisa menimbulkan error jika dilakukan tanpa persiapan, misalnya website blank, error plugin, atau tampilan berantakan. Namun, risiko bisa diminimalisasi dengan backup dan tes di staging.

FAQ: Panduan Cara Mengupdate WordPress ke Versi Terbaru

Apakah update WordPress wajib dilakukan?

Ya, sebab update menutup celah keamanan dan meningkatkan performa website.

Apakah harus backup sebelum update WordPress?

Sangat wajib, agar bisa mengembalikan website jika terjadi error.

Bagaimana jika website error setelah update?

Lakukan restore dari backup terakhir dan cek plugin/tema yang bermasalah.

Apakah update dapat diotomatisasi?

Bisa, namun sebaiknya tetap kontrol manual pada update mayor agar risiko error minimal.

Bagaimana memastikan plugin aman setelah update?

Pastikan plugin telah diperbarui dan diuji kompatibel dengan WordPress versi terbaru.

Kesimpulan

Update WordPress ke versi terbaru adalah langkah fundamental demi keamanan, performa, dan kelancaran website. Lakukan backup sebelum update, tes di staging, dan cek kembali seluruh fungsi setelah selesai. Proses ini wajib rutin, agar website selalu optimal dan minim risiko error.

Baca Juga Artikel Lainya:

Block Editor vs Page Builder WordPress

Berapa Biaya Membuat Website

Panduan Lengkap WordPress Development

Nafis Pradipta
Nafis Pradipta Web Developer & SEO Specialist

Membantu bisnis tampil profesional melalui solusi web modern.

© 2025 Nafis Pradipta · Web Developer & SEO Specialist